Kayu yang memiliki nama latin Cinnamomum camphora ini disebut kayu kamper karena baunya yang mirip aroma kamper. Berasal dari daerah tropis, kayu kamper banyak ditemui di Pulau Kalimantan, khususnya di Samarinda. Namun seiring berjalannya waktu, kayu kamper sudah mulai dibudidayakan di daerah subtropis
Kayu kamper Samarinda memiliki serat yang indah sehingga finishing pun tidak diperlukan lagi. Ditambah, kayu kamper tahan rayap.Selain itu, daya tahan kayu kamper juga mirip dengan kayu jati, meskipun kayu jati masih lebih unggul dari kayu kamper. Harganya pun cukup murah, sehingga cocok untuk Anda yang sedang membangun rumah atau menciptakan furnitur dengan anggaran yang rendah.